Maraknya Pencurian Kapolsek Bungaraya: Masyarakat Harus Selalu Waspada Menjelang Hari Raya Jumat, 29/04/2022 | 15:45
Foto : Kepala dusun dan anggota Bapekam kampung buantan lestari ikut mengamankan mobil L 300 yang diduga digunakan untuk mencuri TBS
SIAK - Marak terjadi pencurian dan pembobolan rumah di Kecamatan Bungaraya membuat masyarakat resah dan was-was. Hal itu terjadi dari mulai sebelum bulan suci ramadhan, pertengahan bulan cuci ramadhan dan menjelang hari raya di beberapa kampung Kecamatan Bungaraya, diantaranya Kampung Temusai, Kampung Jatibaru dan Kampung Buantan Lestari baru-baru ini.
"Memang saya tengok di daerah kita sudah rawan pencurian pak, sebelum puasa kemarin rumah keponakan saya di RW 01,Dusun Temutun , Kampung Temusai di bobol maling hingga jutaan rupiah digondol maling, ditambah lagi kendaraan motor milik bengkel di dusun ini juga hilang di curi maling," kata Eli Nazri, Kepala Dusun Temutun kepada awak media. Jumat (29/04/2022).
Eli Nazri juga merasa heran,dibulan suci ramadhan yang seharusnya untuk beramal Soleh dan beribadah, namun justru malah marak Pencurian dan membuat resah.
"Beberapa hari yang lalu dikabarkan juga telah hilang motor milik warga Jatibaru hingga sampai saat ini belum ketemu, tentu hal ini membuat kita jadi was-was. Semoga dengan kejadian ini kita bisa selalu waspada," harapnya.
Hal senada disampaikan Gatot, Kepala Dusun Srimessing, Kampung Jatibaru. Ia mengaku sangat resah dengan banyaknya pencurian yang terjadi di bungaraya, salah satunya yang menjadi korban adalah wargannya di RT.01/RW.08.
"Baru beberapa hari yang lalu, warga saya atas nama Mudakir, warga RT.01/RW.08 kehilangan motor yang baru saja dia belinya,motor tersebut di taruknya didepan rumah, mereka sekeluarga lagi berbuka puasa bersama didalam rumah, tiba-tiba ketika keluar rumah, motor sudah tidak ada lagi. Semoga motor milik warga saya bisa diketemukan," harapnya.
Dari beberapa kampung yang sudah kebobolan maling dan belum tertangkap pelakunya, terjadi lagi tadi malam di Kampung Buantan Besar yang diamankan di Kampung Buantan Lestari, Kecamatan Bungaraya. Masyarakat Kampung Buantan Lestari bersama pemilik kebun ( korban) mengamankan mobil L 300 bermuatan tandan sawit segar yang baru saja dimuat.
"Tadi malam kami bersama masyarakat Kampung Buantan Lestari mengamankan mobil L 300 yang memuat tandan sawit segar yang berasal dari Kampung Tetangga yang diduga kuat hasil curian. Itu kami amankan berdasar laporan masyarakat bahwa itu hasil curian dan sekarang sudah dibawa ke Mapolsek Bungaraya BB bersama pemiliknya," ujar Penghulu Kampung Buantan Lestari Sarno melalui Kepala Dusunnya Marpuin.
"Kasus- kasus pencurian seperti ini yang sangat meresahkan masyarakat, bukan saja masyarakat Buantan Lestari, namun masyarakat Kampung yang ada di Kecamatan Bungaraya.Untuk itu kami berharap kasus seperti ini agar bisa diproses secara hukum dan diberikan hukuman yang setimpal, agar ada jere dari pelaku dan pembelajaran buat yang lain agar tidak coba-coba untuk mencuri," tegasnya.
Menangapi hal ini, Kapolsek Bungaraya AKP Deni Rahmat mengatakan bahwa dirinya bersama anggota sudah mengamankan barang bukti dan pelaku,namun karena TKP di Buantan Besar, Kacamatan Siak, maka kasus itu dilipahkan ke Polsek Siak dan langsung naik ke Polres Siak.
"Saya bantu semalam dalam penanganan ini, dan kita lipahkan Kepolres karena kejadiannya di Buantan Besar, Kecamatan Siak wilayah hukum Polsek Siak. Jadi sebenarnya, yang mengamankan pertama kali ini yang punya kebun dan masyarakat Buantan Lestari, karena yang punya kebun ingin dilanjukan,maka kita lanjutkan ke Polsek Siak, namun karena di Polsek Siak tak ada penyidik, maka di lanjutkan ke Polres Siak pak," jelasnya
Terkait dengan maraknya pencurian di Kecamatan Bungaraya yang sampai saat ini belum tertangkap pelakunya, Kapolsek meminta masyarakat agar selalu waspada. "Saya sekarang lagi dijalan mengendarai mobil pak, jadi intinya masyarakat Bungaraya agar selalu waspada menjelang hari raya idul Fitri," pungkasnya. (Sugianto)