Wow! Kembali Beredar VCS Oknum Kades di Pelalawan Selasa, 07/06/2022 | 16:30
Foto : Tangkapan layar Unggahan Rekaman Video yang beredar
PELALAWAN - Miris, sebuah video menunjukkan betapa tidak pantasnya seorang publik figur dalam video singkatnya tengah melakukan aktifitas yang tidak sepantasnya.
Beredarnya video Rekaman video call seks (VCS) 18 detik telah menjadi perbincangan hangat. Pasalnya Rekaman vcs tersebut diduga adalah oknum Kepala Desa (Kades) berinisial Ak yang ada di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.
Dalam rekaman berdurasi 18 detik tersebut, ia terlihat sedang melakukan aktifitas tak pantas bersama seorang wanita yang ia Vc. Dalam rekaman video itu tampak seorang pria memakai baju lengan pendek warna putih abu abu yang sedang duduk menyandar di meja kantornya dan sedang melakukan aktifitas VCS dengan seorang wanita yang diduga bukan istrinya.
Oknum yang diduga Kades berinisial Ak tersebut dalam video itu terlihat sedang memamerkan bagian terlarang kepada sang wanita. Sedangkan wanitanya tidak mengenakan busana apapun dan saling memperlihatkan.
Kedua pasangan yang asik Video Call Seks (VCS) itu tampak menikmati adegan tidak terpuji itu.
Atas beredarnya Rekaman Video tersebut, salah seorang masyarakat di Pelalawan usai melihat video tidak senonoh milik diduga Kades itu merasa kecewa, menurutnya perbuatan itu tidak seharusnya dilakukan oleh seorang pemuka masyarakat, apalagi sampai terekam dan tersebar di media sosial. “Kecewa saja, saya merasa tidak pantas saja seorang tokoh masyarakat melakukan hal tidak senonoh seperti hal tersebut, apalagi perbuatannya dilakukan di dalam kantor,” ujarnya.
Menimpali warga lainnya, Bagas (39) yang juga seorang warga Pangkalan Kerinci mengutuk keras tindakan yang dilakukan oknum Kades tersebut, pasalnya ia menilai seorang Kepala Desa merupakan contoh atau tauladan bagi masyarakat, bukannya berbuat hal yang memalukan. “Kalau sudah begini tentunya bisa membuat malu, orang yang seharusnya menjadi contoh malah berbuat yang tidak pantas,” pungkasnya.
Mirisnya lagi, sebelum beredarnya video VCS yang diduga kades, sebelumnya di Pelalawan juga hangat memperbincangkan kasus prostitusi online, dan tersandung kasus serupa yakni oknum Anggota Dewan.
Sementara itu hingga berita ini diterbitkan, oknum kades belum dapat dikonfimasi untuk dimintai keterangan.(R)