Si Raja Belang Kembali Terkam Seorang Wanita Pekerja di Pinggir Kanal Minggu, 21/08/2022 | 14:31
Foto : Korban saat ditemukan (dok. Humas)
PELALAWAN - Lagi, si raja belang atau disebut binatang buas kembali menerkam seorang wanita di pinggir kanal depan Barak DHG PT. Peranap Timber Desa Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, pada Jumat (19/08/2022) kemaren.
Kapolres Pelalawan AKBP Guntur Muhammad Tariq Sik melalui Kasubag Humas Polres Pelalawan AKP Edy Haryanto mengatakan, kejadian bermula Pada Jumat tanggal 19 Agustus 2022 sekitar pukul 19.30 WIB, korban Seha Sopiana Br Manik sedang duduk di Pinggir kanal depan barak DHG Perusahaan PT. Peranap Timber Desa Pulau Muda Kecamatan Teluk Meranti.
Kemudian suami korban melihat Harimau keluar dari Kanal yang langsung menerkam korban dari arah belakang korban, setelah suami korban melihat kejadian tersebut suami korban langsung memanggil anaknya Trian Saputra Zai untuk segera melihat korban yang sudah diseret oleh harimau tersebut kearah hutan akasia.
Setelah itu suami dan anak korban berserta anggota kru lainnya bergegas mengejar dan mencari korban dan melihat korban tergeletak di dekat menara Api dengan kondisi luka cakar pada wajah, namun Harimau tersebut masih menunggu di sekitar korban, sehingga suami korban dan anggota kru tidak berani mengevakuasi korban, sehingga sampai pukul 20.30 WIB suami korban dan anggota kru memutuskan kembali ke Barak DHG.
Selanjutnya pada pukul 21.00 WIB suami korban dan anggota kru kembali mengamati ke tower api namun korban sudah tidak ada lagi di lokasi. Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban langsung melaporkan ke pihak Manajemen Perusahaan PT. Essa Indah Timber Estate Serapung dan menghubungi pihak Polsek Kuala Kampar.
Pada Sabtu 20/08/2022 Personil Polsek Kuala Kampar dan Manajemen Perusahaan PT. Essa Indah Timber Estate Serapung melakukan pencarian terhadap korban dan sekitar pukul 14.30 wib korban berhasil ditemukan di Areal Hutan Grembel PT. Peranap Timber dalam keadaan telungkup dengan kondisi tangan sebelah kiri hilang dan luka terkam bagian muka dan leher serta bagian perut mengeluarkan usus.
Kemudian korban langsung di evakuasi dan dibawa ke klinik PT. Essa Indah Timber Estate Serapung.(Hms)