MUARA ENIM - Nasib naas menimpa Diana Ningsih (25). Gadis asal Muara Enim ini harus dirawat di rumah sakit karena luka bakar serius. Luka bakar yang diderita Diana diduga dilakukan oleh mantan pacarnya yang merupakan oknum polisi.

Pelaku berinisial Brigpol AND yang bertugas di Polres Lahat. Aksi keji Brigadir AND itu terjadi pada Kamis 10 Maret 2022 sekira pukul 22.30 WIB, saat Diana bertandang ke kontrakan temannya, Dea (27).

Menurut teman korban, Dea, pelaku melakukan itu karena sakit hati cintanya diputus. Korban dan pelaku telah menjalin hubungan asmara selama setahun lebih.

Setelah mengetahui pelaku telah beristri dan memiliki anak, korban memutuskan untuk mengakhiri hubungan asmara tersebut. Pelaku tidak terima dan terus mencari korban.

Diana pun mencoba kabur dan menumpang tinggal di rumah temannya Dea

Pelaku yang terus mencari akhirnya mengetahui keberadaan korban. Terjadilah aksi keji itu. “Dia (Pelaku, red) tidak mengetuk pintu. Langsung mendobrak dan masuk kamar," jelas Dea kepada awak media saat mendampingi korban di ruang ICU, Jumat.

Pelaku marah-marah dan mencaki-maki korban kemudian menyiram bensin yang telah dibawanya ke tubuh Diana.

Saat marah-marah, kata Dea, pelaku sambil memantikkan korek api dan mengancam. Namun, nahas, percikan apinya menyambar tubuh korban. Pelaku, lanjut Dea, setelah membakar korban juga menolong. Saat kejadian itu, Dea sontak teriak minta tolong dan warga pun bergegas membantu

Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Aris Rusdiyanto melalui Kasat Reskrim AKP Widhi Andika Darma enggan berkomentar banyak. “Masih lidik,” katanya singkat. melansir jpnn.com Sabtu (12/03/2022).

Pantauan di RSUD dr HM Rabian Muara Enim, pelaku menjalani perawatan karena mengalami luka bakar di wajah dan kedua tangannya.(Sri)

(SM/BN24/JPNN)