Rawan Kebakaran di Musim Kemarau, Andi Utta Imbau Masyarakat Selalu Waspada dan Hati-hati
Jumat, 06-09-2024 - 10:36:20 WIB
|
Foto : Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf melihat kondisi pemukiman warga di Desa Tamalanrea, Kecamatan Bonto Tiro yang terkena musibah kebakaran |
BULUKUMBA - Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf terjun langsung melihat kondisi pemukiman warga di Desa Tamalanrea, Kecamatan Bonto Tiro yang terkena musibah kebakaran, Kamis 5 September 2025.
Tak tinggal diam, Andi Utta sapaan akrab bupati ke lokasi korban kebakaran setelah menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Wilayah Selatan Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia di kawasan wisata Tanjung Bira.
Diketahui, dua unit rumah panggung ludes dilalap api, pada Rabu (04/09/2024) siang. Kedua rumah yang rata dengan tanah masing masing milik Rajamai (80) dengan anggota keluarga Rosnia (50), di rumah tersebut dilaporkan ikut terbakar 2 unit sepeda motor milik salah seorang anggota keluarganya.
Tak lupa Andi Utta terlihat menyerahkan bantuan secara pribadi dan sehari sebelumnya Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Sosial juga telah menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran.
Selain itu, Andi Utta juga menghimbau warga menghadapi musim kemarau agar selalu waspada dan hati-hati karena rawan terjadi kebakaran.
"Di tengah musim kemarau, rawan terjadi kebakaran, kita minta masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hati,," terang Andi Utta.
Berikut himbauan Pemkab Bulukumba untuk menghindari kebakaran:
1. Jangan tinggalkan kompor dalam keadaan menyala dan jauhkan kompor dari barang barang yang mudah terbakar.
2. Periksa instalasi listrik dan panel panel secara berkala, jangan biarkan lampu, dispenser, komputer, dan alat elektronik lainnya menyala terus menerus dalam jangka waktu yang lama.
3. Biasakan matikan lampu, dispenser, dan alat listrik lainnya setelah digunakan dan saat akan meninggalkan rumah/kantor.
4. Jangan membuang puntung rokok di tempat yang mudah terbakar atau buanglah puntung rokok dalam keadaan tidak ada bara apinya.
5. Tempatkan obat nyamuk dan lilin yang sudah dibakar pada tempat yang aman dan jauhkan dari tempat yang mudah terbakar.
6. Hindari membakar sampah dan tumbuhan yang kering di bawah terik matahari. Jika terpaksa membakar pastikan area sekitarnya aman dan jauh dari barang barang yang mudah terbakar.
7. Jika terjadi kebakaran segera menghubungi petugas pemadam kebakaran di nomor telepon: (0413) 82113, Nomor WhatsApp: 082180007113. (Ros R.M)
Komentar Anda :