NIAS BARAT - Dalam rangka validasi data kelembagaan untuk Output layanan data dan informasi sebagai penunjang dapodik pada satuan pendidikan, Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Barat melalui Bidang PTK menggelar pelatihan Penerapan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan Pengelolaan Dapodik jenjang PAUD, SD dan SMP se–Kabupaten Nias Barat
Acara yang dipusatkan di SD Negeri Tetesua Selasa (10/09/2024) ini, dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu dengan Narasumber dari Direktorat PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Pelatihan ini dilaksanakan selama 4 hari dengan peserta para Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah dan operator sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Hadrianus Hia, S.Pd.,MM mengatakan Dapodik merupakan sistem pendataan terpadu yang memuat data tentang satuan pendidikan, peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan dan substansi pendidikan dalam perencanaan dan pengambilan kebijakan Batuan Operasional Sekolah (BOS), aneka tunjangan guru, bantuan sarana dan prasana serta lainnya diambil dari dapodik.
Untuk itu, ia berharap melalui pelatihan ini, para peserta dapat meningkatkan kemampuannya dalam memanfaatkan Dapodik sebagai basis data dan acuan dalam mengusulkan kegiatan di Kemendikbudristek
Sementara itu, Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu dalam sambutan dan arahannya mengingatkan para Kepala Sekolah dan seluruh peserta pelatihan akan pentingnya data yang akurat dan valid dalam perencanaan dan perumusan kebijakan.
Untuk itu, ia meminta operator sekolah agar pada pengusian data dalam aplikasi dapodik harus sesuai kondisi ril di lapangan sebagai cerminan kondisi sekolah saat ini.
"Data ini tidak boleh dianggap remeh, karena kebutuhan terhadap data merupakan hal mutlak bagi setiap lembaga terutama Dinas Pendidikan dalam melakukan penyusunan program dan keputusan dilapangan. Maka dari itu, pengisian dapodik jangan asal-asalan," ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati Khenoki Waruwu mengutarakan bahwa sejak awal kepemimpinannya, peningkatan kualitas dan sarana prasarana pendidikan merupakan salah satu prioritas utama dalam pemerintahannya, dengan mensinergikan program dan kebijakan nasional dengan program dan kebijakan di daerah.
Melalui penyelenggaraan urusan di bidang pendidikan, pemerintah Kabupaten Nias Barat telah mampu meningkatkan pencapaian beberapa indikator kinerja utama bidang pendidikan diantaranya kemampuan literasi dan numerasi, angka partisipasi sekolah dan proporsi sekolah yang terakreditasi.
Pemerintah Kabupaten Nias Barat juga dua kali berturut-turut meraih Anugerah Merdeka Belajar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras para tenaga pendidik dalam memberikan pelayanan terbaik dalam dunia pendidikan.
Setelah membuka secara resmi kegiatan pelatihan pemutakhiran Dapodik dimaksud, Bupati Nias Barat didampingi Kadis Pendidikan dan Camat Sirombu, meninjau kondisi bangunan dan sarana prasarana SD Tetesua.
Pada kesempatan itu, Bupati memberi petunjuk agar tahun 2025, Dinas Pendidikan memprogramkan rehabilitasi beberapa ruang kelas dan penambahan sarana prasarana pendukung di SD Tetesua.
Turut hadir pada pembukaan pelatihan ini diantaranya Kadis Pendidikan Hadrianus Hia, S.Pd., MM., Camat Sirombu Mesrawani Zalukhu, S.AP., para Kepala Bidang, Kasubbag dan Kepala Seksi pada Dinas Pendidikan serta para pengawas, Kepala Sekolag dan Operator Sekolah. (Agus T. Daely).
Komentar Anda :