Viral Video Pengurus Banser 'Dinyanyikan Saat Sakaratul Maut', Cek Faktanya
Minggu, 27-03-2022 - 17:47:09 WIB
|
Foto: screenshot video |
BANYUMAS - Sebuah video yang memperlihatkan seseorang sakit dan tiga orang lainnya menyanyikan lagu beredar di media sosial. Video itu beredar dengan narasi 'seorang yang sedang sakaratul maut dinyanyikan lagu'. Bagaimana faktanya?
Sosok yang sedang sakit dalam video berdurasi 33 detik itu Pengurus GP Ansor Kabupaten Banyumas yang juga aktif sebagai pengurus Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Banyumas, Rasyid Wisnuaji.
"Betul beliau Ndan Rasyid Wisnuaji, Wakil Sekretaris PC GP Ansor Banyumas sekaligus Kepala Kesekretariatan Markas Banser Banyumas," kata Sekretaris PC GP Ansor Banyumas Muhammad Aqil Muzaky kepada detikJateng, Minggu (27/03/2022).
Aqil menjelaskan narasi yang beredar yakni 'dinyanyikan saat sakaratul maut' kurang tepat. Menurutnya keluarga menyanyikan lagu kebanggaan yel yel Banser sebagai penyemangat untuk Rasyid. Ditambah lagi nyanyian itu merupakan permintaan dari Rasyid.
"Saya pikir itu menyesatkan kalo diframing bahwa dinyanyikan saat sakaratul maut, hanya penyemangat saja karena beliau sedang mengalami sakit kebetulan itu lagu kebanggaan organisasi yang dia ikuti dan itupun atas permintaan Ndan Rasyid," ucapnya.
Selain itu, Aqil mengatakan vidio itu bukan dibuat saat Rasyid sedang sakaratul maut. Namun memang akhirnya Rasyid meninggal dunia saat perawatan di RS Geriatri Purwokerto pada Minggu 20 Maret
Semasa hidupnya, aktivis Ansor Banyumas yang sekaligus Dosen Unsoed itu dikenal sebagai sosok loyal terhadap organisasi. Menurut Aqil, permintaan Rasyid wajar sebagai bentuk kecintaannya terhadap organisasi.
"Beliau aktivis Ansor yang sangat luar biasa, meskipun di tengah kesibukannya menjadi Dosen Unsoed jarang sekali absen pada kegiatan-kegiatan Ansor Banyumas," jelasnya.
Aqil juga berharap agar video yang beredar tidak terlalu dipermasalahkan. Karena menurutnya setiap orang punya kecintaan terhadap sesuatu yang kadang berbeda dengan orang lain.
"Mohon jangan terlalu dibesar-besarkan, itu kan soal kecintaan Ndan Rasyid barangkali berbeda dengan orang lain. Setiap orang pada posisi diminta untuk melakukan sesuatu oleh orang yang sedang sakit pasti berusaha mewujudkan apalagi mereka (orang yang menyanyi) itu keluarganya pasti ingin memberikan kebahagiaan," tutupnya.(Tugiman)
(Sm/Bn24/Detikjateng)
Komentar Anda :